Berita

Jakarta, 26 Mei 2014
Bimbingan Sosial Dan Pelatihan Keterampilan Bagi Warga Binaan Tuna Sosial
(rsbap.blog) Jakarta- Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi gelandangan pengemis (gepeng) dan pemulung, Direktorat Rehabilitasi Sosial Tuna Sosial (RSTS) bekerja sama dengan konsorsium Lembaga Kesejahteraan Sosial Provinsi DKI Jakarta, melaksanakan program bimbingan sosial dan pelatihan keterampilan bagi warga binaan tuna sosial. Peserta pelatihan adalah utusan dari Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) se DKI Jakarta, termasuk Rumah Singgah Bina Anak Pertiwi. Baca Selengkapnya .........


Jakarta, 25 April 2014
Rapat Koordinasi Anggota Forum Komunikasi Pengelola Rumah Singgah Provinsi Dki Jakarta
(rsbap.blog) Jakarta- Menyikapi perkembangan kesejateraan sosial di DKI Jakarta, seluruh anggota Forum Komunikasi Pengelola Rumah Singgah Provinsi DKI Jakarta, berkumpul untuk melakukan rapat koordinasi (17/3/14). Dalam rapat tersebut mendengarkan laopran perkembangan program-program kesejahteraan sosial, terutama yang berkaitan dengan Program Kesejateraan Sosial Anak (PKSA), dari masing-masing koordinator Wilayah (Korwil) lima wilayah se DKI Jakarta.Baca Selengkapnya.......


Jakarta, 25 Desember 2013
Bimbingan Dan Pelatihan Untuk Keluarga Miskin, Gepeng, Dan Pengemis
Miftahul Huda (Kasi Yanrehsos Sudin Sosial Jakarta Selatan)
dan Abay Suryatno Peserta dari RSG Bina Anak Pertiwi.
Jakarta- Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan, melalui Sudin Sosial terus berupaya mencari solusi alternatif untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga miskin, dalam rangka mengurangi angka kemiskinan dan berkurangnya jumlah PMKS jalanan yang beroperasi di wilyah Jakarta Selatan.

Salah satu bentuk upaya dan solusi yang dilaksanakan oleh pemerintah adalah bimbingan dan pelatihan bagi keluarga miskin, gepeng, dan pemulung yang masih tergolong produktif. "Bimbingan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan bagi keluarga miskin, gepeng, dan pemulung". Miftahul Huda, Kasi Yanrehsos Sudin Sosial Kota Administasi Jakarta Selatan, menjelaskan.  Selanjutnya..........


Jakarta, 15 Desember 2013
Realisasi Bantuan PKSA APBD 2013 Di Penghujung Tahun

Jakarta- Setelah melalui proses panjang dan berliku akhirnya bantuan Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) APBD tahun 2013 dapat terealisasi. Program PKSA yang semula berbentuk tabungan, dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan seperti pemenuhan kebutuhan dasar anak, aksesibilitas pendidikan dan kesehatan, remedial, bridging course, home visit, dan pendampingan. Dalam prosesnya berubah secara mendadak dan drastis seiring terbitnya peraturan gubernur DKI Jakarta, bantuan tidak boleh lagi dalam bentuk tunai melainkan dalam bentuk barang. Selanjutnya......

Jakarta, 19 juni 2013
Character Building Untuk Anak Jalanan Melalui Program Kesejahteraan Sosial Anak Jalanan (PKSA)
BOGOR- Anak jalanan merupakan anak yang mempunyai ciri khusus dengan segala ragam keunikannya. Seperti layaknya anak yang hidup secara normal, mereka juga mempunyai kemampuan luar biasa yang tersimpan dalam dirinya. Disadari atau tidak banyak sekali keunikan-keunikan dengan potensi besar yang dimiliki oleh anak jalanan. Kemandirian, solodaritas, empati, cinta, survive, kreatif, adalah sederet bakat yang terpendam dalam jiwa yang sedang bergelora pada setiap pribadi-pribadi anak jalanan. Tentu saja masih banyak lagi kamampuan dan bakat yang terdapat dalam setiap diri mereka, seperti jiwa sosial tinggi dan perinsip hidup yang kuat. Selanjutnya........

Jakarta, 5 Februari 2013
Terbitkan Akta Kelahiran Terbanyak, PN Tabanan Raih Rekor MURI
JAKARTA - Layanan pemberian akta kelahiran bagi bayi yang telah melewati 1 tahun sejak lahir kadang merepotkan. Sebab orang tua harus mengurus sendiri ke pengadilan. Namun sekarang hal ini tidak lagi terjadi sebab bisa diwakilkan. Nah, baru-baru ini Pengadilan Negeri (PN) Tabanan, Bali, mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pengadilan yang menerbitkan akta kelahiran terbanyak. Selanjutnya ........

Jakarta, 2 Februari 2013
SBY: Dalam Pengentasan Kemiskinan, Negara Harus Berada di Depan
JAKARTA - Pertemuan ketiga High Level Panel (HLP) on Post 2015 Development Agenda membahas topik utama tentang apa saja yang bisa dilakukan untuk mengurangi kemiskinan dan siapa saja yang bisa. Panelis sepakat bahwa negara harus berada di depan. "Ini berkaitan dengan apa saja yang bisa dilakukan untuk mengurangi kemiskinan dan siapa saja yang bisa," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan pers kepada media Indonesia, di Hotel Grand Royal, Monrovia, Liberia, Jumat (1/2) pukul 21.30 waktu setempat atau Sabtu (2/2) pukul 04.30 WIB. Selanjutnya ........
 
Jakarta, 29 Januari 2013
Akhirnya APBD DKI 2013 Disahkan Rp 49,9 Triliun
JAKARTA-Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi DKI Jakarta untuk tahun anggaran 2013 akhirnya disahkan, Senin (28/1/2013). Pihak legislatif menetapkan APBD DKI 2013 sebesar Rp 49,9 triliun. Pengesahan itu dilakukan dalam rapat paripurna DPRD DKI bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dengan agenda penandatanganan berita acara persetujuan dan pendapat akhir gubernur terhadap Raperda APBD 2013. Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD DKI Ferrial Sofyan, dan dihadiri oleh Gubernur DKI Joko Widodo, serta unsur lain dari BUMD, perwakilan UPT, Kepala Dinas, perwakilan ormas-parpol, serta 72 anggota DPRD. Selanjutnya ...........

Jakarta, 10 Januari 2013
Peringatan HKSN Tingkatkan Kesetiakawanan Sosial
JAKARTA- Forum Rumah Singgah DKI Jakarta melaksanakan acara bantuan sosial (Baksos) kepada 300 anak jalanan perwakilan anak jalanan dari lima wilayah Jakarta dalam rangka memperingati Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) ke 64 di Gedung Panti Sosial Insani Bangun Daya (PSIBD) II Cipayung Jakarta Timur, (10/01). Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran sosial bagi masyarakat secara umum, dan meningkatkan Kesetiakawanan Sosial bagi pengelola rumah singgah yang merupakan tonggak utama pelayan pilar-pilar sosial kemasyarakatan. Selengkapnya.............


Jakarta, 11 Desember 2012
Pendampingan Terhadap Saksi dan Korban Perdagangan Orang
Jakarta-Indonesia masih saja menjadi sorotan dunia tentang ketimpangan sosial yang mengakibatkan timbulnya persoalan lain yang tidak kunjung berujung. Belum lagi persoalan kemiskinan yang terus menerus jadi ujung pangkal persoalan ketenagakerjaaan, TKW, TKI, Perdagangan orang, pekerja anak, ekspolitasi, dan bentuk-bentuk crime lainnya. Masyarakat Indonesia seringkali menjadi korban beberapa jenis kejahatan di atas. TKW yang disiksa, diperkosa, gaji tidak bayarkan, TKI yang diperdagangkan, dan anak-anak kita menjado korban eksploitasi sekseual dan korban perdagangan orang.Selengkapnya............


Jakarta, 30 November 2012
Khitanan Massal Untuk Anak Jalanan
JAKARTA-Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) bekerjasama dengan Sudin Sosial Kotamadya Jakarta Selatan dan Forum Rumah Singgah Jakarta Selatan mengadakan acara Bakti Sosial dalam rangka HUT ke-50 Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal). Acara Bakti Sosial tersebut terdiri dari beberapa kegiatan seperti, Pengobatan Umum dan Gigi, Khitanan Massal untuk anak jalanan, Donor Darah, Ceramah Narkoba dan HIV Aids, Penyluhan dan Tindakan KB, Peduli Kasih, dan Pengenalan Robotik. Selanjutnya .............

Jakarta, 22 November 2012
Lika-Liku Proses Pencatatan Akta Kelahiran Anak Jalanan di DKI Jakarta
Jakarta- Pencatatan kelahiran pada setiap anak adalah dilindungi Undang-Undang, tidak terkecuali anak jalanan dan anak terlantar. Pencatatan dengan Akta Kelahiran merupakan hak setiap anak yang melekat pada dirinya sebagai bentuk pengakuan negara terhadap warganya. Hal ini diperkuat dengan adanya Konvensi Hak Anak (KHA) dan Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Dalam Konvensi Hak Anak, negara harus memberikan pemenuhan hak dasar kepada setiap anak, dan terjaminnya perlindungan atas keberlangsungan, tumbuh kembang anak. Selengkapnya .............

Bandung, 20 November 2012
Ekspansi Program PKSA ke Bandung Jawa Barat
Bandung- Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) diujicobakan sejak tahun 2009, dengan sampel beberapa LKSA di DKI Jakarta. Pada tahun 2010 Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA) melibatkan lebih banyak lagi LKSA yang berpartispasi melaksanakan program PKSA dengan tujuan utama adalah pembinaan dan pemberdayaan anak jalanan melalui bantuan tabungan anak, dengan saldo 1.5 juta per tabungan anak. Bantuan tabungan PKSA ini difaatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar anak, seperti pemenuhan kebutuhan makan, aksesibilitas belajar, aksesibilitas kesehatan, bridging course, remedial, dan kebutuhan dasar lainnya. Selengkapnya.......... 

Bandung, 18 November 2012
Anak Jalanan Penerima Program PKSA Belanja Bareng di Carrefour Kiaracondong Bandung
Bandung- Jika sehari-hari anak-anak yang beraktifitas di jalanan terlihat mengamen, mengemis, atau sekedar nongkrong di sepanjang jalanan kota Bandung, maka hari ini sebagian dari mereka terlihat berbondong-bondong memasuki Pasar Swalayan Carrefour Kiaracondong untuk berbelanja. Bagi sebagian orang akan bertanya untuk apa mereka datang ketempat dimana biasanya hanya kalangan menengah ke atas yang bisa berbelanja ditempat itu. Mereka pasti terheran-heran melihat segorombalan anak-anak yang familiar bagi nereka, karena sering melihatnya di trotoar jalan dan lampu merah. Tentu saja sebuah pemikiran yang tidak perlu dipermasalahkan cukup dipahami saja. Selengkapnya............

Bandung, 18 November 2012
Bandung Bebas Anak Jalanan Tahun 2014 
Melalui Program PKSA

Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri didampingi Gubernur Jawa Barat Ahmad   Heryawan dan Dirjen Rehsos, Samsudi mencanangkan Bandung Bebas Anak Jalanan Tahun 2014 melalui Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA), di Halaman Gedung Sate Bandung, (14/10). Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan "Kemensos melalui PKSA akan memberikan bantuan dana kepada sekitar 2000 anak jalanan di kota Bandung, dengan besaran bantuan masing-masing Rp. 1,5 juta/ tahun. Uang bantuan itu, bisa digunakan untuk kebutuhan anak". Selengkapnya.............


Jakarta, 16 November 2012
Program Kube Untuk Orangtua Anak Jalanan
Jakarta- Dalam rangka upaya peningkatan kesejahteraan ekonomi keluarga anak jalanan dan anak terlatar, Derektorat Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan, bekerjasama dengan Dinas Sosial dan Forum Rumah Singgah Provinsi DKI Jakarta, akan memberikan bantuan program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) sebagai stimulan bagi orangtua anak penerima Program Kesejahteraan Sosial Anak (PKSA). Bantuan program Kelompok Usaha Bersama (KUBE) rencanya akan diberikan kepada 1.000 orangtua anak jalanan yang dikelompokkan menjadi 100 kelompok KUBE, dengan masing-masing kelompok KUBE berjumlah 10 orang, terdiri dari satu orang ketua kelompok, satu orang bendahara, satu orang sekretaris, sisanya sebagai anggota kelompok. Selengkapnya............

Jakarta, 15 November 2012
Kunjungan Gubernur Jokowi ke Kementerian Sosial
Mensos Salim Segaf al Jufri menyambut Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang datang ke kantor Salemba 28, Jakarta Pusat, Kamis kemarin. ”Kami sudah sering bertemu, jika saya tugas ke Solo atau Jawa Tengah. Sekarang saya yang menyambut, padahal tadinya saya mau kunjungi gubernur baru,” ungkap Mensos, yang ditemani tiga Direktur Jenderal (Rehabilitasi Sosial, Pemberdayaan Sosial, Perlindungan dan Jaminan Sosial) serta Staf Khusus.Jokowi datang sendiri berkemeja putih, sementara pengawalnya menunggu di mobil Innova hitam. Sebelum memasuki ruang kerja Mensos, Jokowi didaulat foto bersama oleh pegawai dan tamu Kemsos yang lewat di lobi. ”Saya mau sowan ke pak Mensos karena banyak masalah sosial di Ibukota. Saya sudah temui warga di bantaran sungai Ciliwung. Mereka bilang siap pindah, asal jangan jauh-jauh dari lokasi semula. Kita perlu menatanya,” ujar Jokowi. Selengkapnya...........

Jakarta, 13 November 2012
Potensi Kemandirian Anak Jalanan Dan Anak Terlantar
Jakarta- Kepala Bidang Yanrehsos Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Ucu Rahayu mengatakan bahwa persoalan anak jalanan merupakan persoalan kita semua. Dengan demikian menjadi tanggung jawab kita semua, baik pemerintah, masyarakat, orangtua, bahkan anak itu sendiri. Pada setiap anak mempunyai anugrah potensi diri yang sangat luar biasa, itu terlihat dari daya tahan dan survivel hidupnya selama hidup dijalanan, sambungnya dalam acara pembukaan Peningkatan Kemandirian Anak Jalanan dan Anak Terlantar tahun 2012 yang diselenggrakan di Hotel Grand Menteng Jakarta Pusat, tadi malam. Selengkapnya................

Jakarta, 12 November 2012
Sulitnya Akta Kelahiran Untuk Anak Jalanan 
Jakarta-Pada prinsipnya setiap anak yang dilahirkan ke dunia ini berhak untuk mendapatkan catatan sipilnya, sebagai warga negara dimana anak tersebut dilahirkan. Persoalan Akta Kelahiran menjadi persoalan global karena banyak anak diberbagai negara yang tidak mudah mendapatkan Akta Kelahiran. Termasuk anak-anak di Inedonesia, terutama anak jalanan, anak marjinal, anak terlantar, anak pemulung, anak daerah terpencil dan terasing, dan anak-anak lain yang sulit mendapatkan akses pengurusan Akta Kelahiran. Selengkapnya............

Jakarta, 10 November 2012
FunBike Mensos Bersama Anak-Anak Penerima PKSA 2011
Jakarta- Naik Sepeda Santai-Anak-anak Jalanan yang selama ini seringkali mendapat Stereotip negatif dari berbagai kalangan, kini mengajari dan memberi contoh mereka yang kaya dan hebat untuk membiasakan diri hidup sehat, peduli lingkungan, cinta sesama, cinta bumi, cinta semesta. Selengkapnya............ 



Jakarta, 15 Mei 2012
Program Rumah Singgah Berdayakan Anak Jalanan
JAKARTA - Ketua Forum Rumah Singgah DKI Jakarta, Umar Sumardinata, mengatakan program rumah singgah bertujuan memberdayakan anak jalanan melalui pembinaan keterampilan dan kewirausahaan untuk menciptakan lapangan kerja dan bekal kemandirian. Selenkapnya................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar